Pages

Monday, October 18, 2010

Optimalkan Komputer dengan Matikan Service Windows-nya



Assalamualaikum,
Bissmillah hirahmanirahim...



Mungkin Kita sering merasa kinerja komputer Kita terasa lambat. Salah satu yang biasanya menjadi hambatan adalah adanya suatu service yang berjalan secara otomatis ketika pertama kali masuk ke windows. Dan salah satu cara paling efektif untuk mengamankan dan mengoptimalkan fungsi Windows adalah dengan mematikan service yang tidak diperlukan.

Services membantu Anda mengelola service pada komputer. Sekarang kita lihat deskripsi masing-masing service dan lihat apakah service tersebut aman dimatikan dan bagaimana dampaknya jika dimatikan.

Service-service ini dapat ditemui di command msconfig.
Caranya mudah kok :
  1. Arah kursor Anda ke Start Menu.
  2. Kemudian pilih run.
  3. Pada kotak isian run, ketik “msconfig”
  4. Lalu Enter atau klik OK.
Berikut ini service-service yang dapat Anda matikan dalam windows kita :

  • Alerter
Memberitahu user dan komputer jika ada alert. Service ini boleh dimatikan. Dampaknya adalah program yang menggunakan alert tidak akan menerima mereka. Service ini sebaiknya dimatikan.

  • Application Layer Gateway
Memberikan support untuk plug-in protokol aplikasi dan meng-enable konektivitas jaringan/protokol. Service ini boleh saja dimatikan. Dampaknya adalah program seperti MSN Messenger dan Windows Messenger tidak akan berfungsi. Service ini sebaiknya dijalankan, tetapi hanya jika menggunakan firewall Windows atau firewall lain. Jika tidak bisa membuat lubang keamanan yang serius.

  • Application Management
Memproses instalasi, penghapusan, dan enumerasi untuk Active Directory IntelliMirror group policy program. Service ini boleh dimatikan. Dampaknya adalah user tidak akan bisa menginstalasi, menghapus, mengenumerasi program IntelliMirror. Service ini sebaiknya dimatikan.


  • Automatic Update
Melakukan download dan instalasi update Windows. Service ini boleh dimatikan. Dampaknya adalah operating system tidak bisa otomatis menginstalasi update, tetapi masih bisa di-update secara manual pada situs Web Windows Update. Service ini sebaiknya dijalankan karena Automatic Update menjaga komputer Anda tetap up-to-date. Jika Anda mematikan service ini, lalukan update secara manual.

  • Background Intelligent Transfer
Transfer data antara client dan server secara background. Service ini boleh dimatikan. Dampaknya, fitur seperti Windows Update tidak bisa berfungsi dengan baik. Service ini sebaiknya dimatikan, tetapi jalankan service jika Anda menggunakan Automatic Update.

  • ClipBook
Meng-enable ClipBook Viewer untuk menyimpan informasi dan membaginya dengan remote komputer. Service ini boleh dimatikan. Dampaknya adalah ClipBook Viewer tidak akan bisa berbagi informasi dengan remote komputer. Service ini sebaiknya dimatikan.

  • COM+ Event System/System Application
Memungkinkan pengaturan Component Service dengan mendistribusikan event secara otomatis ke komponen COM yang berhubungan. Service ini jangan dimatikan karena System Event Notification nanti akan berhenti bekerja, sehingga notifikasi logon dan logoff tidak ada. Aplikasi lain, seperti service Volume Snapshot, tidak akan bekerja dengan baik. Service ini sebaiknya dijalankan.

  • Computer Browser
Mengelola dan memperbarui daftar komputer pada jaringan Anda,dan memberikan daftar tersebut ke program yang memintanya. Service Computer Browser digunakan oleh komputer Windows yang perlu melihat domain dan resource jaringan. Service ini boleh dimatikan. Dampaknya adalah komputer Anda tidak akan bisa melihat komputer lain pada jaringan. Service ini sebaiknya dinyalakan jika Anda perlu berbagi file dengan komputer lain.

  • Cryptographic Services
Menyediakan tiga service: Catalog Database Service yang mengonfirmasikan signature file; Protected Root Service yang menambah dan menghapus sertifikat Trusted Root Certification Authority dari komputer yang bersangkutan; dan Key Service yang membantu komputer dalam meregister sertifikat.
Service ini jangan dimatikan karena service yang berhubungan tidak akan bekerja dengan baik. Service ini sebaiknya dijalankan karena dibutuhkan jika Anda menggunakan Automatic Update; di samping itu juga digunakan oleh service Windows yang lain, seperti Task Manager.

  • DHCP Client
Memungkinkan sistem mendapatkan alamat IP, WINS Server, routing, dan seterusnya secara otomatis; dibutuhkan untuk meng-update record pada Dynamic DNS. Service ini boleh saja dimatikan.
Dampaknya adalah sistem tidak akan bisa mendapatkan alamat IP, WINS Server dan seterusnya dari DHCP Server sehingga harus menggunakan alamat statis. Service ini sebaiknya dijalankan, tetapi Anda boleh mematikannya jika tidak menggunakan DHCP.

  • Distributed Link Tracking Client
Memastikan link shortcut dan OLE tetap bekerja setelah file target namanya diganti atau dipindahkan dengan mengelola link pada sistem file. Service ini boleh dimatikan. Dampaknya adalah link tracking tidak akan tersedia. User pada komputer lain tidak akan bisa memantau link pada komputer yang bersangkutan. Service ini sebaiknya dimatikan.

  • Distributed Transaction Coordinator
Mengoordinasikan transaksi yang mencakup beberapa resource manager, seperti database, message queue, dan sistem file. Service ini boleh dimatikan. Dampaknya adalah transaksi tidak akan muncul.
  • DNS Client
Resolve dan cache nama DNS, memungkinkan sistem untuk berkomunikasi dengan nama bukannya alamat IP. Service ini jangan dimatikan karena sistem nanti tidak akan bisa me-resolve nama dan hanya bisa berkomunikasi dengan alamat IP. Client juga tidak bisa berkomunikasi dengan domain controller. Service ini sebaiknya dijalankan karena jika dimatikan komputer tidak bisa me-resolve nama ke alamat IP.

  • Error Reporting
Mengumpulkan, menyimpan, serta melaporkan crash aplikasi ke Microsoft. Service ini boleh dimatikan karena error reporting hanya muncul jika terjadi kesalahan kernel dan user. Service ini sebaiknya dimatikan.

  • Event Log
Memungkinkan pesan log event dilihat pada Event log untuk membantu dalam memecahkan masalah. Service ini jangan dimatikan karena Adminstrator nanti tidak akan bisa melihat log, termasuk log sekuriti, sehingga bisa mempersulit diagnosis masalah dan
mendeteksi lubang keamanan. Service ini sebaiknya dijalankan.

  • Fast User Switching Compatibility
Memungkinkan pengelolaan aplikasi yang membutuhkan lingkungan multiple user. Service ini boleh dimatikan. Dampaknya adalah Fast User Switching tidak tersedia. Service ini sebaiknya dimatikan dan lagi pula ia tidak bisa bekerja pada lingkungan domain.

  • Help and Support
Memungkinkan Help and Support Center dijalankan. Service ini boleh dimatikan. Dampaknya adalah Help and Support Center tidak tersedia. Service ini sebaiknya dijalankan.

  • HID Input
Memungkinkan akses ke Human Interface Devices (HID), yang mengaktivasi dan mengelola penggunaan tombol pada keyboard, remote control, serta perangkat multimedia yang lain. Service ini boleh saja dimatikan. Dampaknya adalah tombol yang ikontrol oleh service ini tidak akan berfungsi. Service ini sebaiknya dimatikan.

  • IMAPI CD Burning ROM
Mangatur perekaman CD menggunakan Image Mastering Application Programming Interface (IMAPI). Service ini boleh saja dimatikan. Dampaknya adalah komputer tidak akan bisa merekam CD. Service ini sebaiknya dimatikan, tetapi boleh saja dimatikan jika Anda tidak mempunyai drive CDRW.

  • Indexing Service
Mengindeks isi dan properties file pada komputer lokal dan remote. Service ini boleh dimatikan. Dampaknya adalah file tidak akan diindeks sehingga pencarian menjadi lambat karena pengindeksan bisa mempercepat pencarian. Service ini sebaiknya dimatikan, tetapi uninstall saja jika Anda tidak akan menggunakannya.

  • Internet Connection Firewall (ICF)/Sharing (ICS)
Menyediakan translasi alamat jaringan, resolusi nama dan/atau pencegahan penyusupan pada jaringan rumah atau kantor. Service ini boleh saja dimatikan. Dampaknya adalah service jaringan seperti Internet sharing, resolusi nama, alamat dan/atau pencegahan penyusupan tidak akan tersedia. Service ini sebaiknya dimatikan, tetapi jika Anda membagi koneksi Internet, Anda harus menjalankannya.

  • IPSEC
Menyediakan sekuriti end-to-end antara client dan server pada jaringan TCP/IP. Service ini boleh saja dimatikan. Dampaknya adalah sekuriti TCP/IP antara client dan server pada
jaringan tidak akan mati. Service ini sebaiknya dimatikan, tetapi jika Anda terhubung melalui koneksi IPSec, jangan matikan.

  • Logical Disk Manager
Menunggu sampai ada drive baru yang ditambahkan dan memberikan informasi yang dibutuhka ke service LDM administrative; diperlukan untuk memastikan informasi dynamic disk dibutuhkan. Service ini boleh dimatikan. Dampaknya adalah drive tidak akan terdeteksi oleh sistem. Service ini sebaiknya dijalankan karena mempermudah penambahan drive ke sistem. Pada lingkungan dengan sekuriti sangat tinggi hal ini jangan diperbolehkan.

  • Local Disk Manager Administrative
Menjalankan konfigurasi pada waktu ada drive baru atau partisi/drive diubah. Service ini boleh dimatikan. Dampaknya bisa dibilang tidak ada; hanya dijalankan pada waktu dibutuhkan. Service ini dijalankan Local Disk Manager hanya jika dibutuhkan. Jangan dimatikan jika Local Disk Manager dijalankan.

  • Machine Debug Manager
Mengelola debugging Visual Studio. Service ini boleh dimatikan. Dampaknya adalah debugging Visual Studio tidak akan tersedia. Service ini sebaiknya dimatikan.

  • Messenger
Mengirim pesan net send dan Alerter antara client dan server. Service ini tidak berhubungan dengan Windows Messenger. Service ini boleh dimatikan. Dampaknya, pesan Alerter tidak akan dikirim. Service ini sebaiknya dimatikan.

  • Microsoft Software Shadow Copy Provider
Mengatur copy yang dilakukan service Volume Shadow Copy. Service ini boleh dimatikan. Salinan volume shadow tidak akan diatur. Service ini sebaiknya dimatikan, atau set ke Manual jika Anda menggunakan Windows Backup.

  • NetMeeting Remote Desktop Sharing
Memungkinkan user untuk mengakses komputer secara remote dengan menggunakan NetMeeting. Service ini boleh dimatikan. Dampaknya adalah remote desktop sharing tidak akan tersedia. Service ini sebaiknya dimatikan, tetapi jika Anda menggunakan NetMeeting jangan lakukan itu.

  • Network Connections
Mengatur koneksi jaringan dan dial-up untuk server, termasuk notifikasi status dan konfigurasi jaringan. Service ini jangan dimatikan. Konfigurasi jaringan tidak bisa dilakukan; koneksi baru tidak bisa dibuat dan service yang membutuhkan informasi jaringan bisa tidak berfungsi. Service ini sebaiknya dijalankan.

  • Network DDE
Menyediakan transpor dan sekuriti Dynamic Data Exchange (DDE) untuk program yang berjalan pada komputer yang sama atau berbeda. Service ini boleh dimatikan. Dampaknya adalah transpor dan sekuriti DDE tidak akan tersedia. Service ini sebaiknya dimatikan.

  • Network DDE DSDM
Mengatur share jaringan Dynamic Data Exchange (DDE). Service ini boleh dimatikan. Dampaknya adalah share jaringan DDE tidak akan tersedia. Service ini sebaiknya dimatikan.

  • Network Location Awareness (NLA)
Mengumpulkan dan menyimpan konfigurasi dan lokasi jaringan dan memberitahu aplikasi pada waktu informasi tersebut berubah. Service ini merupakan bagian dari ICS. Service ini boleh saja dimatikan. Dampaknya adalah ICS dan ICF tidak akan berfungsi. Service ini sebaiknya dimatikan, tetapi jalankan jika komputer menggunakan ICS atau ICF.

  • NTLM Security Support Provider
Memungkinkan user untuk masuk ke jaringan dengan menggunakan NTLM. Service ini boleh saja dimatikan. Dampaknya adalah user yang menggunakan Windows sebelum versi 2000 tidak akan bisa masuk ke jaringan. Service ini sebaiknya dimatikan, tetapi jalankan jika komputer perlu masuk ke komputer atau domain pra-Windows 2000.

Happy Trying… Dan hati-hati dalam mematikan sebuah service.


0 comments:

Post a Comment

Popular Posts